Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) RI gelar kick off sekolah kader pengawas partisipatif (SKPP) Bawaslu Tahun 2021 secara daring live dari Gresik. Selasa, (15/06/2021).
SKPP Bawaslu memiliki tiga tingkatan yaitu diantaranya tingkat Dasar, Menengah dan Lanjut. Untuk tingkat dasar ini pertama kali digelar di Gresik selama 3 (tiga) hari.
“Ada sebanyak 22.138 pendaftar SKPP dari target 10.000” ujar Ketua Bawaslu RI Abhan pada saat membuka kegiatan SKPP tahun 2021.
Dikatakannya lagi bahwa kegiatan SKPP ini memiliki penguatan kepada peserta perempuan, penyandang disabilitas dan kelompok rentan. Hal ini kemudian menjadikan SKPP ini sebagai program utama bagi Bawaslu dalam program pengawasan partisipatif. “SKPP adalah salah satu program prioritas nasional (RPJMN). Program ini penting, sejalan dengan kebijakan Mendagri yang meminta pemda untuk melakukan pendidikan politik masyarakat,” jelasnya.
Sementara itu Anggota Bawaslu RI M. Afifuddin dalam sambutannya bahwa bicara soal Pemilu tidak hanya bicara soal tugas penyelenggara dan pemda saja melainkan semua pihak, “Ngomong (bicara-red) pemilu tak hanya ngomong tugas Bawaslu, tugas KPU, tugas pemda, dan tugas anggota dewan. Tapi ngomongin pemilu adalah bagaimana semua bergerak melakukan kaderisasai pengawas pemilu dan melakukan pendidikan politik,” katanya.
Anggota Bawaslu Provinsi Banten Nuryati Solapari Kordiv Pengawasan dan Hubal sebagai divisi yang menyelenggarakan SKPP 2021 di Banten ini mengatakan bahwa untuk Banten sudah siap melaksanakan gelaran SKPP tingkat dasar, “Ya Kami sudah siap menggelar pelaksanaan SKPP tahun 2021, pada tingkatan dasar ini ada dua titik penyelenggaraan SKPP masing-masing peserta sebanyak 100,” ungkapnya usai menghadiri kick off SKPP secara daring.
KIck off SKPP Bawaslu tahun 2021 dihadiri oleh selurih jajaran Pengawas se Indonesia secara daring yang dilaksanakan secara live dari Gresik.